STATUS GUNUNG SLAMET
2 posters
Halaman 1 dari 1
STATUS GUNUNG SLAMET
PURWOKERTO,
(PRLM).- Status siaga terhadap peningkatan aktivitas Gunung Slamet
Jawa Tengah (Jateng) belum akan dicabut. Letusan masih terjadi antara
500 - 600 setiap hari. Antisipasi gangguan kesehatan prabencana
terhadap warga yang tinggal di wilayah rawan letusan di lima kabupaten
di Jateng masih berlangsung.
Kepala Subbidang Evaluasi Bencana Geologi Pusat
Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Agus Solihin
mengatakan, pihanya belum mencabut status siaga terhadap aktivitas
gunung terbesar di Jawa itu. " Ada kecenderungan aktivitas menurun
tercatat setiap hari ada 500 kali letusan. Sebab pada 1 Mei selama 2
jam tercatat ada 600 letusan. Sehingga kita belum akan mencabut status
siaga," jelasnya.
Sementara Kepala Pos Pemantauan Gunung Slamet,
Sukedi mengatakan pada letusan tahun 1973 dan 1988 silam, hanya
berlangsung sekitar 3-4 hari. “Namun, tahun 2009 ini letusannya sudah
lebih dari 10 hari. Kita juga belum tahu, kapan letusan Gunung Slamet
akan berhenti. Tetapi perbedaannya hanyalah letusan saat ini lebih
kecil dibandingkan tahun 1988 silam,” kata Sukedi. (A-99/A-147)***
SUMBER: PIKIRAN RAKYAT
wah gunung tertinggi se jateng akan meletus,bisa bahaya tuh
denger2 kalo gunung slamet meletus pulau jawa akan terbelah menjadi dua dan jawa tengah akan hilang.WOWWWWWWWWWWWW.......
kita berdoa semoga tidak akan meletus dan kita bisa menikmati pemandangan dari puncak gunung slamet.AMIN
(PRLM).- Status siaga terhadap peningkatan aktivitas Gunung Slamet
Jawa Tengah (Jateng) belum akan dicabut. Letusan masih terjadi antara
500 - 600 setiap hari. Antisipasi gangguan kesehatan prabencana
terhadap warga yang tinggal di wilayah rawan letusan di lima kabupaten
di Jateng masih berlangsung.
Kepala Subbidang Evaluasi Bencana Geologi Pusat
Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Agus Solihin
mengatakan, pihanya belum mencabut status siaga terhadap aktivitas
gunung terbesar di Jawa itu. " Ada kecenderungan aktivitas menurun
tercatat setiap hari ada 500 kali letusan. Sebab pada 1 Mei selama 2
jam tercatat ada 600 letusan. Sehingga kita belum akan mencabut status
siaga," jelasnya.
Sementara Kepala Pos Pemantauan Gunung Slamet,
Sukedi mengatakan pada letusan tahun 1973 dan 1988 silam, hanya
berlangsung sekitar 3-4 hari. “Namun, tahun 2009 ini letusannya sudah
lebih dari 10 hari. Kita juga belum tahu, kapan letusan Gunung Slamet
akan berhenti. Tetapi perbedaannya hanyalah letusan saat ini lebih
kecil dibandingkan tahun 1988 silam,” kata Sukedi. (A-99/A-147)***
SUMBER: PIKIRAN RAKYAT
wah gunung tertinggi se jateng akan meletus,bisa bahaya tuh
denger2 kalo gunung slamet meletus pulau jawa akan terbelah menjadi dua dan jawa tengah akan hilang.WOWWWWWWWWWWWW.......
kita berdoa semoga tidak akan meletus dan kita bisa menikmati pemandangan dari puncak gunung slamet.AMIN
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik
|
|
08.02.14 11:35 by Admin
» STAND UP COMEDY JEPARA
06.04.13 9:11 by misbah
» POTENSI MIKROHIDRO JEPARA
27.02.13 18:10 by afitzone
» KOMUNITAS PENCINTA ALAM
27.02.13 10:07 by chaironi
» aNggota barU...
29.08.12 6:52 by airf
» Nawarin motor boleh ga???
15.05.12 11:15 by toyiq.mawon
» sedia nomor2 cantik all operator... harga murah n bersahabat
01.05.12 22:34 by sinyo don bosco
» cah welahan
14.04.12 18:35 by toyiq.mawon
» Anak Jepara Tetap Berkarya......!
14.04.12 8:33 by afitzone